elaskankelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat. jawaban= kekuarangan= menjadi kurang rapi karena bahan kayau sedikit jelek. 2.kadang bahan kayu tidak sesuai 3.mudah termakan usia maksudnya mudah rusak kelebihan= 1.mudah didapat 2.harga terjangkau dan relatif murah. #hopeishelp Arigatou Iklan jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat – Kayu memiliki kelebihan dan kekurangan jika digunakan sebagai bahan dasar untuk memahat. Kelebihan utama kayu adalah mudah untuk dikerjakan, karena kelembutannya. Kayu juga tahan terhadap abrasi dan suhu panas, sehingga dapat digunakan dalam banyak proyek. Kayu juga relatif murah dan mudah didapatkan, karena banyak kayu yang ada di pasaran. Selain kelebihan, kayu juga memiliki beberapa kekurangan. Pertama, kayu mudah terbakar, sehingga memerlukan perlindungan tambahan saat digunakan untuk membuat benda-benda yang mudah terbakar. Kedua, kayu juga mudah rusak oleh serangga dan jamur, sehingga memerlukan perlindungan tambahan untuk menjaga kualitasnya. Akhirnya, kayu relatif lemah, sehingga tidak dapat digunakan untuk proyek-proyek yang memerlukan ketahanan struktural tinggi. Walaupun kayu memiliki kelebihan dan kekurangan, kayu masih merupakan salah satu bahan dasar yang populer dan banyak digunakan untuk memahat. Kayu mudah dikerjakan, tahan lama, dan relatif murah. Kayu juga dapat digunakan untuk berbagai macam proyek, seperti membuat meja, kursi, atau patung. Jadi, untuk menyimpulkan, kayu memiliki kelebihan dan kekurangan untuk digunakan sebagai bahan dasar untuk memahat. Namun, dengan perlindungan ekstra, kayu dapat digunakan untuk berbagai macam proyek yang berbeda. Kayu tetap merupakan salah satu bahan yang paling populer dan banyak digunakan di dunia pemahatan. Rangkuman 1Penjelasan Lengkap jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahatKekurangan Kayu sebagai Bahan Dasar untuk Memahat1. Mudah terbakar, sehingga memerlukan perlindungan tambahan saat digunakan untuk membuat benda-benda yang mudah Mudah rusak oleh serangga dan jamur, sehingga memerlukan perlindungan tambahan untuk menjaga Relatif lemah, sehingga tidak dapat digunakan untuk proyek-proyek yang memerlukan ketahanan struktural Kayu sebagai Bahan Dasar untuk Memahat1. Mudah untuk dikerjakan, karena Tahan terhadap abrasi dan suhu Relatif murah dan mudah didapatkan, karena banyak kayu yang ada di Dapat digunakan untuk berbagai macam proyek, seperti membuat meja, kursi, atau patung. Kekurangan Kayu sebagai Bahan Dasar untuk Memahat Kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah bahwa kayu dapat mudah mengalami kerusakan jika terkena cairan. Cairan dapat menyebabkan kayu menjadi lapuk, berkarat, dan mengalami kerusakan lainnya. Hal ini dapat menyebabkan kualitas memahat yang buruk. Kayu juga dapat menyerap cairan, yang dapat mempengaruhi kualitas hasil. Bahkan jika diaplikasikan dengan pengerasan, kayu masih dapat menyerap cairan. Selain itu, kayu memiliki kelemahan yang signifikan dalam menahan berat. Kayu juga tidak dapat menahan tarikan atau tekanan yang kuat. Hal ini menyebabkan kayu mudah hancur atau retak jika dipaksa untuk menahan beban yang lebih besar dari biasanya. Kayu juga tidak tahan terhadap suhu tinggi. Dalam kondisi ini, kayu dapat mudah membakar dan menghasilkan asap yang berbahaya. Jika kayu terkena api, bisa jadi hancur dan sulit untuk dipulihkan. Selain itu, kayu dapat mudah berubah bentuk ketika diukur atau dipotong. Kayu dapat mengembang atau menyusut ketika kondisi lingkungan berubah, yang berdampak pada kualitas memahat. Kayu juga dikenal memiliki rentang kekerasan yang luas, yang berarti bahwa ada beberapa jenis kayu yang lebih sulit dipahat daripada yang lain. Beberapa jenis kayu juga dikenal memiliki duri yang tajam, yang dapat menyebabkan luka atau luka bakar jika terlalu lama dipegang. Terkadang juga sulit untuk membagi kayu dengan benar sesuai dengan desain yang dibuat. Hal ini dikarenakan kayu memiliki tekstur dan struktur yang berbeda, yang dapat menyebabkan desain yang tidak akurat. Secara keseluruhan, kayu memiliki banyak kekurangan yang harus diperhatikan sebelum menggunakannya sebagai bahan dasar untuk memahat. Namun, dengan pengerasan yang tepat, kayu masih dapat digunakan sebagai bahan dasar untuk memahat. 1. Mudah terbakar, sehingga memerlukan perlindungan tambahan saat digunakan untuk membuat benda-benda yang mudah terbakar. Kayu adalah salah satu bahan dasar yang paling banyak digunakan untuk memahat. Kayu kuat, mudah ditemukan, dan relatif murah, sehingga banyak orang menggunakannya untuk berbagai keperluan. Namun, seperti bahan lainnya, kayu juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Kelebihan utama kayu adalah mudah didapat dan relatif murah. Kayu juga relatif mudah untuk dipahat karena teksturnya yang kasar dan lembut. Ini membuatnya cocok untuk berbagai bentuk dan desain. Kayu juga dikenal memiliki daya tahan yang baik terhadap suhu dan kelembaban, sehingga benda-benda yang dibuat dari kayu akan tahan lama. Selain itu, kayu juga mudah dibentuk dan dipoles. Ini membuatnya ideal untuk berbagai aplikasi, termasuk membuat benda-benda dekoratif dan seni. Kayu juga dapat menyerap getaran dan suara, sehingga benda-benda yang dibuat dari kayu akan menghasilkan suara yang bersih dan jernih. Namun, kayu juga memiliki beberapa kelemahan. Salah satunya adalah mudah terbakar, sehingga memerlukan perlindungan tambahan saat digunakan untuk membuat benda-benda yang mudah terbakar. Kayu juga rentan terhadap serangan hama, seperti rayap dan kutu, yang dapat merusak benda yang dibuat dari kayu. Kayu juga rentan terhadap cepat lapuk, terutama jika terpapar sinar matahari atau cuaca buruk. Oleh karena itu, benda-benda yang dibuat dari kayu harus selalu diberi lapisan pelindung agar tahan lama. Kayu juga dapat menyerap air, sehingga perlu diberi lapisan pelindung tambahan jika benda tersebut akan digunakan di lingkungan yang lembab. Namun, banyak kelebihan yang dimiliki oleh kayu sebagai bahan dasar untuk memahat. Kayu kuat, mudah didapat, dan relatif murah, sehingga banyak orang menggunakannya untuk berbagai keperluan. Namun, meskipun mudah didapat, kayu masih memiliki beberapa kelemahan, seperti mudah terbakar, rentan terhadap hama, dan rentan terhadap cepat lapuk. Oleh karena itu, benda-benda yang dibuat dari kayu perlu diberi lapisan pelindung agar tahan lama. 2. Mudah rusak oleh serangga dan jamur, sehingga memerlukan perlindungan tambahan untuk menjaga kualitasnya. Kayu merupakan bahan yang populer digunakan untuk memahat, karena memiliki tekstur yang baik dan kuat, membuatnya sangat mudah untuk dibentuk. Bahkan, kayu juga bisa dibuat menjadi bentuk yang sangat kompleks. Material yang digunakan dalam memahat kayu biasanya lebih terjangkau dibandingkan dengan logam. Kelebihan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah mudah dibentuk dan diformat. Kayu juga menawarkan daya tahan dan kekuatan yang luar biasa, membuatnya sangat tepat untuk berbagai proyek. Bahan ini juga dapat diukir, digergaji, dan dipoles untuk menciptakan berbagai bentuk dan desain yang indah. Namun, kayu juga memiliki beberapa kelemahan yang perlu dipertimbangkan. Salah satu kelemahannya adalah mudah rusak oleh serangga dan jamur, sehingga memerlukan perlindungan tambahan untuk menjaga kualitasnya. Jika tidak diperlakukan dengan benar, kayu dapat menjadi rusak secara fisik dan menjadi rapuh. Jamur dapat mengubah warna kayu, menyebabkan kerusakan yang tidak dapat diperbaiki. Serangga dapat merusak struktur kayu dan menyebabkan kerusakan yang sangat berat. Karena kayu mudah rusak oleh serangga dan jamur, para ahli menyarankan untuk melakukan pengawetan kayu. Proses ini akan menciptakan lapisan pelindung yang akan melindungi kayu dari bahaya serangga dan jamur. Pengawetan kayu juga akan meningkatkan kekuatan dan kualitasnya. Selain itu, penting juga untuk memastikan bahwa kayu yang digunakan untuk memahat tidak terpapar oleh sinar matahari langsung. Sinar matahari dapat menyebabkan kayu menjadi rapuh dan retak. Oleh karena itu, para ahli menyarankan untuk menyimpan kayu di tempat yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung. Secara keseluruhan, kayu masih merupakan bahan yang populer digunakan untuk memahat. Kayu memiliki beberapa kelebihan, seperti mudah dibentuk dan diformat, tahan lama, dan tahan terhadap berbagai jenis cuaca. Namun, kayu juga memiliki kelemahan, seperti mudah rusak oleh serangga dan jamur, sehingga memerlukan perlindungan tambahan untuk menjaga kualitasnya. 3. Relatif lemah, sehingga tidak dapat digunakan untuk proyek-proyek yang memerlukan ketahanan struktural tinggi. Kayu adalah bahan yang unik karena memiliki kelebihan dan kekurangan yang berbeda. Kayu telah digunakan sejak zaman purba untuk berbagai keperluan, termasuk membuat berbagai bentuk perabotan dan hiasan. Pemahatan kayu adalah salah satu cara untuk membuat berbagai objek dari kayu. Meskipun pemahatan kayu memiliki banyak kelebihan, ada juga beberapa kekurangan yang harus diperhatikan. Salah satu kekurangan dari memahat kayu adalah relatif lemah, sehingga tidak dapat digunakan untuk proyek-proyek yang memerlukan ketahanan struktural tinggi. Kayu merupakan bahan yang relatif lemah dan mudah patah. Oleh karena itu, kayu tidak dapat digunakan untuk proyek-proyek yang memerlukan ketahanan struktural tinggi. Contohnya, jika Anda ingin membuat sebuah gerbang besar, kayu mungkin bukan bahan yang paling tepat, karena gerbang harus kuat untuk menahan beban berat. Kayu juga tidak cocok untuk proyek-proyek pembangunan seperti bangunan atau jembatan, karena kekuatannya tidak akan cukup untuk menahan beban yang berat. Selain itu, kayu juga mudah rusak oleh serangga dan rayap. Rayap dapat merusak struktur kayu dan menyebabkannya rusak atau retak. Serangga lain, seperti kutu kayu, juga dapat menyebabkan kerusakan pada kayu jika tidak ditangani dengan benar. Oleh karena itu, kayu harus dilindungi dengan baik jika digunakan untuk proyek yang panjang. Meskipun kayu memiliki beberapa kekurangan, masih banyak kelebihannya. Kayu merupakan bahan yang relatif murah dan mudah didapat. Kayu juga bersifat ringan sehingga mudah dibawa dan dipindahkan. Kayu juga mudah dibentuk dan dipahat, sehingga sangat cocok untuk proyek-proyek pemahatan. Kayu juga mudah didesain dan dapat difinish dengan berbagai macam cara, sehingga dapat dibuat menjadi produk yang indah dan bernilai tinggi. Namun, karena kayu relatif lemah, tidak dapat digunakan untuk proyek-proyek yang memerlukan ketahanan struktural tinggi. Selain itu, kayu juga mudah rusak oleh serangga dan rayap. Oleh karena itu, kayu harus selalu dilindungi dengan baik jika digunakan untuk proyek-proyek yang panjang. Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat, Anda akan dapat menggunakannya dengan lebih efektif. Kelebihan Kayu sebagai Bahan Dasar untuk Memahat Kayu merupakan bahan yang paling penting dan populer untuk memahat. Kayu memiliki berbagai keunggulan yang membuatnya menjadi bahan yang banyak digunakan untuk berbagai proyek memahat. Kelebihan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah sebagai berikut Pertama, kayu memiliki kekuatan yang relatif tinggi. Kayu sering digunakan untuk berbagai proyek memahat karena tingkat kekuatannya. Kekuatan kayu memungkinkan Anda untuk melakukan berbagai jenis lukisan dengan mudah. Kayu juga memiliki daya tahan yang baik terhadap beban, sehingga dapat digunakan untuk membuat berbagai jenis lukisan yang harus memiliki kekuatan tinggi. Kedua, kayu memiliki keterampilan yang luar biasa. Kayu memiliki kemampuan untuk menahan berbagai jenis lukisan yang dapat dibuat dalam berbagai bentuk dan ukuran. Kayu juga relatif mudah untuk dibentuk dan diukir. Ini membuatnya ideal untuk membuat berbagai jenis lukisan karena Anda dapat dengan mudah mengubah bentuk dan ukuran desain dengan memahat kayu. Ketiga, kayu memiliki warna yang indah. Kayu memiliki warna yang sangat indah dan alami. Warna kayu dapat diubah dengan menggunakan berbagai jenis produk yang tersedia di pasar. Ini memungkinkan Anda untuk menciptakan berbagai jenis lukisan dengan menggunakan warna yang berbeda. Keempat, kayu relatif murah dan mudah didapatkan. Kayu biasanya mudah didapatkan dan relatif murah. Ini membuatnya menjadi bahan yang paling populer dan murah untuk memahat. Kelima, kayu memiliki karakter yang unik. Kayu memiliki berbagai karakter yang unik yang membuatnya menjadi bahan yang sangat menarik untuk diukir. Kayu juga memiliki berbagai jenis dan tekstur yang membuatnya sangat menarik untuk diukir. Kayu memiliki berbagai kelebihan yang membuatnya menjadi bahan yang sangat populer untuk memahat. Namun, kayu juga memiliki beberapa kekurangan. Kelemahan utama kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah bahwa kayu cenderung mudah terkikis dan rusak. Ini membuatnya kurang cocok untuk proyek memahat yang memerlukan tingkat ketahanan yang tinggi. Kayu juga cenderung rapuh dan mudah pecah, sehingga harus dihindari untuk proyek memahat yang memerlukan ketahanan tinggi. Selain itu, kayu juga rentan terhadap serangan jamur dan serangga. Hal ini membuatnya kurang cocok untuk proyek memahat yang memerlukan ketahanan tinggi terhadap serangan serangga. Kayu juga memiliki tekstur yang berbeda-beda, sehingga tidak semua kayu cocok untuk proyek memahat yang memerlukan konsistensi tekstur. Meskipun memiliki beberapa kekurangan, kayu tetap menjadi bahan yang sangat populer untuk memahat. Kelebihan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah tingkat kekuatannya yang tinggi, kemampuan untuk menahan berbagai jenis lukisan, warna yang indah, harga yang relatif murah, dan karakter yang unik. Dengan memahami kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat, Anda akan dapat memilih bahan yang tepat untuk proyek memahat Anda. 1. Mudah untuk dikerjakan, karena kelembutannya. Kayu merupakan salah satu bahan dasar yang banyak digunakan untuk memahat. Kelebihan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah mudah untuk dikerjakan, karena kelembutannya. Kayu memiliki daya serap yang tinggi, sehingga mudah untuk diukir atau dikerjakan dengan alat memahat. Kayu juga relatif lembut, sehingga mempermudah proses pemotongan dan pemahatan. Selain mudah untuk dikerjakan, kelebihan lain dari kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah ketersediaannya. Kayu tersedia dalam berbagai jenis yang berbeda, seperti maple, balsa, mahoni, dan lain-lain. Jenis kayu ini dapat dipilih sesuai dengan tujuan yang akan dicapai. Misalnya, jika Anda ingin membuat kerajinan yang tahan lama, Anda dapat memilih kayu yang lebih kuat, seperti maple. Kelemahan dari kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah bahwa kayu dapat mudah rusak oleh air. Jika kayu terkena air atau kondisi basah, maka dapat menyebabkan kerusakan yang sangat parah. Kayu juga mudah retak, jika dipukul dengan alat memahat yang berat. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan yang tidak diinginkan pada produk yang telah diselesaikan. Di samping itu, kayu juga dapat berubah bentuk akibat kondisi lingkungan. Jika kayu tersimpan di tempat yang tidak kering, maka dapat memengaruhi hasil akhir kerajinan yang dipahat. Kayu juga dapat dengan mudah membusuk jika disimpan di tempat yang lembab. Selain itu, kayu juga dapat mengalami perubahan warna jika terkena sinar matahari langsung. Dalam kesimpulan, kayu merupakan bahan dasar yang baik untuk memahat, karena mudah untuk dikerjakan, ketersediaannya yang luas, dan harganya yang relatif murah. Namun, kayu juga memiliki kelemahan seperti mudah rusak oleh air, mudah retak, mudah berubah bentuk, dan mudah membusuk. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa produk yang dipahat dengan kayu dicatat dengan benar dan disimpan dengan benar agar tidak mengalami kerusakan. 2. Tahan terhadap abrasi dan suhu panas. Kayu adalah bahan yang sering digunakan untuk memahat dan membuat berbagai item seperti kerajinan, mebel, dan lain-lain. Kayu telah digunakan selama bertahun-tahun untuk memahat dantelah menjadi bahan baku yang sangat populer. Salah satu kelebihan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah bahwa ia sangat tahan terhadap abrasi dan suhu panas. Kelebihan kayu untuk memahat adalah kemampuannya untuk tahan terhadap abrasi dan panas. Karena kayu terbuat dari serat yang kuat, ia tidak akan terkikis atau rusak dengan mudah saat dipahat. Kayu juga tahan terhadap suhu panas yang lebih tinggi dari bahan lainnya seperti logam. Hal ini berarti bahwa kayu dapat digunakan untuk produk yang akan dibakar, seperti bara api, tanpa merusak produk. Kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah bahwa ia dapat dihancurkan oleh cairan. Meskipun kayu tahan terhadap abrasi dan suhu panas, ia dapat rusak oleh cairan seperti air atau minyak. Ini berarti bahwa produk kayu harus diberi pelindung agar tahan lama. Selain itu, kayu juga rentan terhadap serangan hama dan jamur. Jika tidak diperlakukan dengan benar, produk kayu dapat menjadi rusak oleh hama dan jamur. Namun, dengan melakukan perlindungan yang tepat, kayu dapat digunakan sebagai bahan dasar yang sangat tahan lama untuk memahat. Kelebihan lainnya adalah bahwa kayu juga dapat ditemukan dengan mudah di toko-toko dan pasar. Kayu juga relatif murah, sehingga ia menjadi bahan pilihan yang baik untuk memahat berbagai produk. Kesimpulannya, kayu adalah bahan yang sangat bagus untuk memahat. Kelebihannya adalah bahwa ia sangat tahan terhadap abrasi dan suhu panas. Ini berarti bahwa produk kayu yang dipahat tahan lama dan tahan terhadap suhu panas yang lebih tinggi. Kekurangan kayu adalah bahwa ia rentan terhadap cairan dan hama / jamur. Namun dengan melakukan perlindungan yang tepat, kayu dapat digunakan sebagai bahan dasar yang tahan lama untuk memahat. 3. Relatif murah dan mudah didapatkan, karena banyak kayu yang ada di pasaran. Kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah suatu hal yang penting untuk dipahami sebelum membuat sesuatu dari kayu. Kayu adalah bahan yang relatif murah dan mudah didapatkan, sehingga menjadi pilihan banyak orang untuk berbagai aplikasi. Kelebihan utama kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah kemudahannya untuk disulap menjadi bentuk dan ukuran yang diinginkan. Kayu memiliki sifat mudah dikerjakan, sehingga memungkinkan pembuat untuk membuat karya seni dengan menggunakan berbagai teknik pemahatan. Kayu juga dapat dengan mudah mengikuti bentuk yang ditentukan, sehingga menciptakan hasil yang rapi dan menarik. Kekurangan utama kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah kurangnya tahan lama. Kayu tidak memiliki kemampuan untuk bertahan lama, jika tidak dirawat dengan baik. Ini berarti bahwa kayu yang digunakan untuk membuat sesuatu dari pemahatan akan membutuhkan penggantian secara berkala, tergantung pada seberapa sering dan seberapa lama karya itu disentuh. Selain itu, kayu juga dikenal memiliki masalah dengan kestabilan, terutama ketika digunakan untuk pembuatan mebel. Kestabilan kayu berubah seiring dengan kondisi lingkungan, sehingga mebel yang dibuat dari kayu mungkin berubah bentuk atau kehilangan kekuatan. Namun, salah satu kelebihan utama dari kayu sebagai bahan dasar untuk memahat adalah relatif murah dan mudah didapatkan, karena banyak kayu yang ada di pasaran. Kayu di pasaran biasanya memiliki harga yang cukup terjangkau, sehingga memungkinkan orang untuk membuat sesuatu dari kayu tanpa harus mengeluarkan banyak biaya. Selain itu, mudahnya menemukan kayu di pasaran juga membuatnya menjadi pilihan yang populer bagi para pemahat. Meskipun kayu memiliki kelebihan dan kekurangan, namun jika digunakan dengan benar kayu dapat menjadi bahan yang ideal untuk membuat karya seni yang indah dan bertahan lama. Oleh karena itu, penting untuk memahami kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat sebelum memulai proyek. 4. Dapat digunakan untuk berbagai macam proyek, seperti membuat meja, kursi, atau patung. Kayu merupakan bahan dasar yang populer dan banyak dipilih untuk memahat segala bentuk karya seni. Memahat membutuhkan ketelitian dan keterampilan yang tinggi, sehingga memilih bahan dasar yang tepat untuk proyek Anda adalah hal yang penting. Kayu adalah salah satu bahan yang sering digunakan untuk memahat, karena memiliki kelebihan dan kekurangan tertentu. Kelebihan pertama dari kayu sebagai bahan dasar memahat adalah mudah di lakukan. Kayu memiliki sifat yang ringan dan mudah untuk disentuh, sehingga para pemahat dapat dengan mudah menggunakan alat pemotong atau alat memahat untuk menciptakan karya seni. Selain itu, kayu juga mudah untuk dibentuk dalam berbagai bentuk, sehingga memungkinkan pemahat untuk menciptakan berbagai macam proyek, seperti meja, kursi, atau patung. Kekurangan kedua dari kayu sebagai bahan dasar memahat adalah mudah terbakar. Kayu dapat mudah terbakar, terutama jika terkena asap atau panas yang berlebihan. Hal ini berarti bahwa ketika memahat kayu, Anda harus berhati-hati untuk menjaga agar bahan tidak terkena asap atau panas yang berlebihan supaya tidak terbakar. Kelebihan ketiga dari kayu sebagai bahan dasar memahat adalah tahan lama. Kayu bisa bertahan lama, sehingga karya seni yang dihasilkan dari kayu akan tahan lama. Kayu juga tahan terhadap berbagai kondisi iklim, sehingga bisa digunakan untuk berbagai macam proyek, seperti membuat meja, kursi, atau patung. Kekurangan terakhir dari kayu sebagai bahan dasar memahat adalah kurangnya kemampuan bahan untuk menyerap warna. Kayu tidak dapat menyerap warna dengan baik, sehingga warna yang diterapkan pada hasil memahat akan mudah hilang. Hal ini berarti bahwa pemahat harus menggunakan cat atau vernis untuk menjaga cat yang diterapkan pada karya seni. Secara keseluruhan, kayu adalah bahan yang populer dan banyak dipilih untuk memahat berbagai macam bentuk karya seni. Dengan memahat kayu, pemahat dapat dengan mudah mewujudkan berbagai macam proyek, seperti membuat meja, kursi, atau patung. Namun, kayu juga memiliki beberapa kekurangan, seperti mudah terbakar dan kurangnya kemampuan untuk menyerap warna. Oleh karena itu, sebelum memilih kayu sebagai bahan dasar memahat, pemahat harus benar-benar mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dari bahan tersebut. Bahanyang digunakan untuk membuat patung itu tidak lunak dan tidak keras. Contohnya kayu waru, kayu sengan, kayu randu, dan kayu mahoni. Bahan Keras Bahan keras dapat berupa kayu atau batu-batuan. Contohnya kayu jati, kayu sonokeling, dan kayu ulin. Kayu merupakan hasil hutan dari sumber kekayaan alam, merupakan bahan mentah yang mudah diproses untuk dijadikan barang sesuai dengan kemajuan teknologi. Kayu memiliki beberapa sifat sekaligus, yang tidak dapat ditiru oleh bahan-bahan lain. Selain itu kayu juga mempunyai beberapa kentungan dan kerugian jika digunakan sebagai kontruksi, berikut adalah keuntungan dan kerugian kayu Keuntungan Kayu • Berkekuatan tinggi dengan berat jenis rendah, • Tahan terhadap pengaruh kimia dan listrik, • Mudah didapatkan dan relative murah. Mudah didapatkan khususnya di Indonesia dan harganya pun relative murah dibandingkan dengan beton atau baja. • Pada kayu kering memiliki daya hantar panas dan listrik yang rendah, sehingga sangat baik untuk partisi, • Memiliki sisi keindahan yang khas, dan seni yang tinggi, • Mudah Dikerjakan, • Tahan terhadap Gempa, karena struktur kayu tidak sekaku struktur beton dan relative ringan dimana besarnya gaya gempa yang bekerja pada suatu bangunan dipengaruhi oleh berat sendiri bangunan tersebut, • Mudah diganti dalam jangka waktu yang singkat atau tidak membutuhkan waktu yang lama bila dibandingkan dengan bahan bangunan lain seperti beton atau baja apabila ada perbaikan. • Mampu menahan gaya tarik, tekan desak serta lentur. Kerugian Kayu • Rentan terhadap bahaya kebakaran, dikarenakan sifat kayu yang mudah terbakar. Berbeda dengan beton atau baja yang masih ada toleransi temperature panas, sedangkan kayu tidak ada toleransi. • Mudah diserang rayap, serangga dan sejenis pengrusak kayu yang lainnya, • Pemuaian dan susut yang relative besar. Pemuaian serta susut yang besar akan terjadi pada kayu yang masih dalam keadaan basah atau yang baru ditebang sehingga kayu yang baru ditebang harus dikeringkan sampai kering mati barulah dugunakan untuk menghindari pemuaian serta susut yang lebih besar. • Pembebanan untuk jangka panjang lendutannya sangat besar. Balok kayu yang sudah lama dibebani akan mengakibatkan lendutan yang besar seiring dengan bertambahnya umur pemakaian kayu atau menurunnya kekutatan kayu. • Tidak bisa digunakan untuk bentang-bentang yang panjang. Penggunaan kayu pada struktur bentang panjang seperti kuda-kuda yang panjang lendutan kayu yang dihasilkan sangat besar. • Kurang homogen dengan adanya cacat-cacat alami seperti arah serat yang membentuk penampang, spiral, diagonal, mata kayu dan sebagainya. Kurang homogen pada kayu akibat adanya cacat alami seperti ini dapat menurunkan mutu kayu serta kekutannya sehingga kurang tepat bila digunakan sebagai struktur utama. • Perlu adanya perawatan khusus. Seperti pengecatan agar memperlambat lapuknya kayu dan yang perlu diperhatikan adalah menjaga kayu dari serangan serangga baik ia kumbang, rayap serta serangga-serangga lain yang dapat mengakibatkan menurunnya kekuatan dari pada kayu terebut. • Beberapa jenis kayu kurang awet. Ada beberapa jenis kayu yang kurang awet sehingga untuk penggunaannya pada struktur utama kurang bagus, contohnya tiang pancang kayu karena sebagian kayu apabila direndam terus didalam air dia akan semakin awet dan tahan lama. • Kekuatannya sangat dipengaruhi oleh jenis kayu, mutu, kelembaban dan pengaruh waktu pembebanan. Ini sudah jelas bahwa kekuatan kayu sangat dipengaruhi oleh jenis dan mutu seperti kayu jati, galam dan sebagainya. • Keterbatasan ukuran khususnya untuk memenuhi kebutuhan struktur bangunan yang berskala besar dan tinggi. Dalam perencanaan suatu struktur bangunan dari kayu, perencana harus mengetahui ukuran-ukuran kayu yang umumnya dijual dipasaran dan perencana tidak bisa membuat ukuran kayu untuk strukturnya sesuka hati karena keterbatasan ukuran kayu yang ada dipasaran kecuali harus mengolah sendiri ukurannya namun ini sangat jarang sekali dilakukan. • Untuk beberapa jenis kayu tertentu harganya relative mahal dan ketersediaan terbatas langka. Seperti kayu Ulin misalnya yang memiliki mutu tinggi dan harganya pun jauh lebih mahal serta ketersediaannya terbatas. Itulah tentang keuntungan dan kerugian kayu apabila dipakai untuk kontruksi, akan tetapi semakin majunya teknologi kayu berangsur angsur mulai di gantian karena faktor2 yang tercantum di atas.
SenimanMesir Kuno dapat menggunakan batu dan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat. Cat didapatkan dari mineral seperti bijih besi (merah dan kuning), bijih perunggu (biru dan hijau), jelaga atau arang (hitam), dan batu kapur (putih).
Selain digunakan untuk pondasi rumah, kayu juga jadi salah satu fabric favorit dalam pembuatan furnitur. Sebab, kayu memiliki banyak jenis dengan karakteristik dan tekstur kayu yang berbeda-beda untuk menghasilkan produk yang beragam. Selain memiliki daya tahan yang bagus, kayu juga cocok dipadupadankan untuk berbagai konsep hunian yang Anda pilih. Meski begitu, Anda juga perlu mengetahui karakteristik dari tekstur kayu yang digunakan agar bisa cocok dengan konsep yang diterapkan. Contents Kenali Jenis Tekstur Kayu serta Kelebihan dan Kekurangannya Jenis Tekstur Kayu Jati Jenis Tekstur Kayu Mahoni Jenis Tekstur Kayu Sonokeling Jenis Kayu Merbau Jenis Kayu Pinus Jenis Kayu Akasia Jenis Kayu Mindi Jenis Kayu Sungkai Jenis Kayu Ulin Tips Merawat Furnitur Kayu agar Tidak Cepat Rusak Tambahkan Alas Kaki Pada Furnitur Letakkan di Tempat Kering Angkat Furnitur Saat Memindahkannya Kenali Jenis Tekstur Kayu serta Kelebihan dan Kekurangannya Kayu dan interior rumah jadi dua hal yang terpisahkan. Sebab, dengan menggunakan furnitur kayu, Anda bisa mendapatkan tampilan dekorasi hunian yang mewah dan elegan. Namun, sebelum memilih furnitur kayu, Anda harus mengetahui lebih dulu tentang beberapa jenis kayu dan kelebihannya masing-masing. Apa saja? Jenis Tekstur Kayu Jati Kayu jati punya tekstur kayu yang disebut-sebut paling indah di antara kayu lainnya yang ada. Itu sebabnya, jangan heran jika banyak orang yang menggunakan kayu jati sebagai pilihan furnitur untuk mempercantik interior rumahnya. Selain indah, kayu jati juga terkenal kuat terhadap cuaca, suhu, jamur, dan serangga. Makanya, jangan heran jika Anda ingin membeli furnitur yang memiliki tekstur kayu jati dan harus membayar lebih mahal dari jenis kayu lainnya. Selain itu, kayu jati juga hanya didapat oleh benefactor yang sudah disetujui oleh pemerintah. Jenis Tekstur Kayu Mahoni Kayu mahoni banyak ditemui di Indonesa. Dari segi tampilannya mahoni punya tone warna merah hingga merah muda. Selain itu, tekstur kayu mahoni juga halus, mudah dipotong, dan dibentuk. Menariknya lagi, kayu mahoni punya masa tanam yang lebih singkat dan harga yang relatif lebih murah. Jenis Tekstur Kayu Sonokeling Jenis kayu yang sering diapakai selanjutnya adalah sonokeling. Kayu sonokeling punya tekstur kayu yang kuat dan awet sehingga kerap digunakan sebagai material konstruksi bangunan. Menariknya lagi, sonokeling punya serat yang indah dengan warna ungu bermotif coretan hitam. Lebih lanjut, kayu sonokeling juga cukup tahan terhadap serangga dan cocok digunakan untuk furnitur minimalis. Umumnya, pohon sonokeling tumbuh di hutan-hutan di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Jenis Kayu Merbau Kayu merbau juga jadi salah satu jenis kayu yang kerap dipilih untuk membuat furnitur kayu. Alasannya, kayu merbau punya tekstur kayu yang halus dengan warna cokelat kemerahan dan cukup tahan terhadap serangan serangga. Selain itu, harganya juga sedikit lebih murah dari kayu jati. Itu sebabnya, buat Anda yang hendak memilih kayu berkualitas dengan harga yang terjangkau, kayu merbau bisa jadi pilihan yang tepat. Jenis Kayu Pinus Sedang mencari furnitur kayu dengan tekstur kayu yang bagus dan harga yang terjangkau? Pinus adalah jawabannya. Kayu pinus punya tekstur kayu yang halus dengan warna cenderung terang sehingga bisa Anda cocokkan dengan berbagai gaya hunian kesayangan. Selain itu, kayu pinus juga kerap dipilih karena harganya yang murah. Namun sayang, kayu pinus rentan terhadap perubahan suhu, lemah terhadap jamur, dan mudah lapuk. Makanya, kayu pinus tidak cocok digunakan untuk textile membuat furnitur outdoor. Jenis Kayu Akasia Kayu akasia disebut-sebut mampu bertahan sampai 20 tahun ke atas. Kayu akasia juga punya sifat kembang susut kayu yang kecil dengan daya retak yang rendah. Selain itu, kayu yang satu ini punya tingkat kekerasan yang sedang dan memiliki tekstur kayu agak kasar serta berserat lurus, serta sifat pengerjaan yang mudah. Jenis Kayu Mindi Dari segi ketahanan, kayu mindi punya daya tahan yang setingkat dengan kayu mahoni. Meski begitu, kayu mindi dibanderol dengan harga yang cukup murah. Tekstur kayu mindi halus, punya warna di rentang cokelat muda hingga merah, serta serat yang halus. Namun sayang, kayu jenis ini tidak terlalu kuat menghadapi rayap dan serangga. Jenis Kayu Sungkai Kayu sungkai jadi salah satu jenis kayu yang cukup dikenal masyarakat Republic of indonesia karena sudah memenuhi standar pertukangan. Kayu sungkai punya ciri khas kombinasi warna putih dan kuning, serta tekstur kayu yang agak kasar. Namun sayang, tingkat kekerasan kayu sungkai cukup tinggi sehingga sangat rentan retak dan tingkat keawetannya tidak terlalu baik. Jenis Kayu Ulin Kayu ulin terkenal karena kekuatan dan tingkat kekerasannya. Kayu ulin punya tekstur agak halus, berat, keras, dan tahan terhadap cuaca. Itu sebabnya, tidak sedikit dari kita yang menggunakan kayu ulin untuk produk olahan eksterior atau outdoor seperti pagar dan kanopi minimalis. Kanopi minimalis dengan kerangka atau atap kayu menjadi salah satu primadona Tips Merawat Furnitur Kayu agar Tidak Cepat Rusak Setelah mengetahui beragam jenis tekstur kayu yang bisa digunakan sebagai material untuk membuat sebuah furnitur rumah, sekarang waktunya untuk Anda mengetahui tips merawat furnitur kayu. Hal ini dilakukan agar furnitur kayu yang Anda miliki bisa lebih awet dan bisa digunakan untuk jangka waktu yang lama. Apa saja yang harus dilakukan? Berikut tips merawat furnitur kayu. Tambahkan Alas Kaki Pada Furnitur Tips merawat furnitur kayu yang pertama adalah memberikan alas kaki pada furnitur Anda. Hal ini dilakukan agar kayu dan kaki furnitur Anda bisa lebih awet saat digunakan, sekaligus melindungi lantai dan mencegah noda gesekan pada lantai. Letakkan di Tempat Kering Tips merawat furnitur kayu yang berikutnya adalah meletakkannya di tempat kering. Perlu diketahui bahwa material kayu harus berada pada suhu yang tepat dan ruangan yang kering. Suhu yang terlalu panas bisa membuat kayu jadi kering dan menyusut sehingga menimbulkan retakan pada lapisan kayu. Sedangkan udara lembap bisa membuat kayu jadi rapuh akibat munculnya jamur dan rayap yang bisa merusak furnitur. Angkat Furnitur Saat Memindahkannya Tips merawat furnitur kayu yang berikutnya adalah mengangkat furnitur saat memindahkannya. Anda bisa mengangkat dudukan atau bagian kedua sisinya. Sebab, menyeret meja dan kursi tak hanya merusak lantai, tapi juga berisiko merusak sambungan kursi dan terkikisnya kaki furnitur, serta merusak teksturnya. Hasilnya, furnitur dan kayu akan retak sehingga fungsi dan keamanan furnitur akan berkurang. Itu dia beberapa hal yang perlu Anda ketahui tentang jenis tekstur kayu dan cara merawat furnitur kayu. Kunjungi untuk mendapatkan beragam produk furnitur dengan textile kayu terbaik dari Informa, Ashley, dll, sesuai dengan kebutuhan Anda. Berikutinformasi sepenuhnya tentang jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat. Admin dari blog Sekilas Bahan 2019 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat dibawah ini. Jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat1. Jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat2. Kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat3. jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar dalam memahat4. jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sbg bahan dasar utk memahat5. jelasakan kekurangan dan kelebihan kayu sebagai bahan dasar bentuk memahat6. Jelaskan apa perbedaan memahat dengan membutsir dalam ragam hias bahan kayu?​7. Teknik memahat dalam membuat patung berbahan kayu bertujuan untuk​.8. palu yg di buat dari bahan kayu untuk memahat patung di sebut bahan9. Kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar memahat10. bahan untuk perekat jika pada proses pemahat ada kayu yang patah adalah11. sebelum kita membuat sebuah karya dari kayu langkah pertama yang disiapkan untuk membuat karya tersebut adalah alat dan bahannya setelah alat dan bahannya ada Jelaskan Terus bagaimana proses mengukir dan memahat kayu​12. Jelaskan tahapan dlm mengukir serta memahat pdd bahan kayu+13. Alat untuk memahat,mengurangi,atau membentuk bahan/kayu/bahan keras lainnya disebut...​14. Alat bantu untuk memahat, mengurangi atau membentuk bahan dari batu, kayu dan bahan keras lainnya disebut15. Apa saja bahan tekstil yg di gunakan untuk memahat kayu16. palu dari bahan kayu yang dipakai untuk memahat disebut​17. jelaskan pengembangan ragam hias dengan bahan kayu yakni dengan proses memahat dan melukis​18. Kelebihan dan kekurangan memahat menggunakan batu? 19. Teknik memahat dalam membuat patung berbahan kayu bertujuan untuk​20. teknik memahat dalam pembuatan patung berbahan kayu bertujuan untuk​ 1. Jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat kelebihan -mudah di dapat-lebih mudah untuk di pahat -bila kayunya berserat tinggi maka bisa jdi kayu itu bisa tahan lama- tidak mudah hancurkekurangan-mudah lapuk-tidak tahan lama sesuai jenis kayu tersebut -elaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk pahatan menjadi kurang rapi karena bahan kayau sedikit bahan kayu tidak sesuai termakan usia maksudnya mudah rusakkelebihan= terjangkau dan relatif murah.hopeishelpArigatou 2. Kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat Kursi vat bunga guci lukisan sulam 3. jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar dalam memahat kelebihanKayu mudah dalam pengerjaan, bisa dibuat atau dibentuk sesuai keinginan, misalkan saja untuk pahatan-Dengan adanya bermacam jenis kayu, maka kayu memiliki tekstur yang baik dan mudah diserang oleh serangga pemakan kayu seperti rayap atau serangga dan adalah ketika kayu yang dipahat tidak keras maka ak sulit membentuknya karena biasanya serat seratnya akan mudah lepas kelebihannya tidak akan pecah seperti bahan dari batu, dan memiliki tekstur yang lebih bagus dari pada batu 4. jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sbg bahan dasar utk memahat kekuranganny adalah ketika kayu yang dipahat tidak keras maka ak sulit membentuknya karena biasanya serat seratnya akan mudah lepas kelebihannya tidak akan pecah seperti bahan dari batu, dan memiliki tekstur yang lebih bagus dari pada batu 5. jelasakan kekurangan dan kelebihan kayu sebagai bahan dasar bentuk memahat mudah berjamur,rapuh murah, mudah dicari 6. Jelaskan apa perbedaan memahat dengan membutsir dalam ragam hias bahan kayu?​Jawabanmemahat adalah cabang seni rupa yang dihasilkan karya berwujud tiga dimensi. biasanya diciptakan dengan cara dengan menggunakan alat pahat yang berupa bilah besi yang tajam pada ujungnya untuk melubangi atau mengukir benda keras seperti kayu, Batu, logam dan tanahmembutsir adalah membuat karya tiga dimensi dari bahan yang lunak dengan cara diremas-remas dengan tangan. bahan yang digunakan adalah tanah liat dan plastisin. selain membutsir dengan tangan yang diremas-remas kan juga menggunakan alat yang disebut sudip. sudip adalah alat pengukur dari kayuPenjelasanJdikan jawaban terbaik yaa 7. Teknik memahat dalam membuat patung berbahan kayu bertujuan untuk​.JawabanTujuan nya adalah untuk mengurangi dan membentuk patung sesuai yang membantu 8. palu yg di buat dari bahan kayu untuk memahat patung di sebut bahan kayu!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! 9. Kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar memahat kelebihan. bisa diukir dengan berbagai corak yang bagus dan indahkekurangan. memakan waktu yang sangat lama dalam memahat kayu, karena bahanya yg keras. semoga membantu Kekurangannyaketika kayu yang dipahat tidak keras maka ak sulit membentuknya karena biasanya serat seratnya akan mudah lepaskelebihannya tidak akan pecah seperti bahan dari batu, dan memiliki tekstur yang lebih bagus dari pada batu semoga membantu 10. bahan untuk perekat jika pada proses pemahat ada kayu yang patah adalah bahan perekat pada kayu adalah lem kayu yha lem kayu lahh... 11. sebelum kita membuat sebuah karya dari kayu langkah pertama yang disiapkan untuk membuat karya tersebut adalah alat dan bahannya setelah alat dan bahannya ada Jelaskan Terus bagaimana proses mengukir dan memahat kayu​Jawabancari lah bahan baku nya sayang kuJawaban........ .............. 12. Jelaskan tahapan dlm mengukir serta memahat pdd bahan kayu+Jawaban1. Membuat pola 2. Nggeta’ki memindai garis-garis pola3. Ndasari mencongkel bagian dasar4. Mbukaki membentuk pahatan pada motif.5. Mbenangi membentuk garis pada motif.6. Cawen membentuk garis lekukan.7. Mbabari merapikan/membersihkan ukiran.8. ukir atau ukiran merupakan gambar hiasan dengan bagian-bagian cekung kruwikan dan bagian-bagian cembung buledan yang menyusun suatu gambar yang pahat adalah cabang seni rupa yang hasil karyanya berwujud tiga dimensi. Biasanya diciptakan dengan cara memahat, modeling misalnya dengan bahan tanah liat atau kasting dengan cetakan.Dalam pembuatan karya seni pahatan dan ukiran, ada beberapa proses yang harus dilakukan yaitu1. Membuat pola atau gambar pada kayu yang akan diukir2. Nggeta’ki yaitu proses untuk memindai garis-garis pada lukisan atau pola pada kayu. Pola yang sebelumnya ada akan diterapkan pada medium pahat atau ukir..3. Ndasari proses mencongkel bagian dasar di luar motif agar lebih dalam. Proses ini memulai pemahatan atau pengukiran pada Mbukaki proses membentuk pahatan pada motif batang,daun,dan Mbenangi proses membentuk benangan/garis pada motif batang,daun,dan bunga, membentuk garis pada lekukan daun dan Cawen bentuk garis pada lekukan daun dan Mbabari proses terahir, merapikan/membersihkan bagian ukiran yang belum Finishing yaitu melakukan proses setelah pemahatan, seperti pemlituran atau pembersihan sisa-sisa pahatan pada medium VIIIMata pelajaran Seni Materi Seni Pahat dan Ukir Kata kunci Tahapan Seni Pahat dan Ukir 13. Alat untuk memahat,mengurangi,atau membentuk bahan/kayu/bahan keras lainnya disebut...​JawabanAlat Seni PatungAlat-alat yang biasa digunakan pada patung adalah sebagai berikut Pahat. Digunakan untuk bahan sedang atau keras untuk memahat atau mengurangi bahan keras sehingga membentuk objek yang yang diinginkanPenjelasanmaaf kalau salah ^-^ 14. Alat bantu untuk memahat, mengurangi atau membentuk bahan dari batu, kayu dan bahan keras lainnya disebutJawabanButsir adalah alat bantu yang terbuat dari kayu dan kawat untuk membentuk patung. Meja yang cara penggunaanya diputar. Fungsinya untuk memudahkan mengontrol bentuk patung dari berbagai arah. Alat untuk memahat, mengurangi, dan membentuk bahan batu atau YA KALAU SALAH 15. Apa saja bahan tekstil yg di gunakan untuk memahat kayuJawabanparang,golok,dllPenjelasanterima kasih maaf kalo salah 16. palu dari bahan kayu yang dipakai untuk memahat disebut​JawabanGandenPenjelasanBahan dari kayu sawo yang terkenal ulet tidak cepat habis saat digunakan untuk mengukir. 17. jelaskan pengembangan ragam hias dengan bahan kayu yakni dengan proses memahat dan melukis​Jawabanmelukis topeng dan membentuk kayu menjadi seperti topengPenjelasanmaaf klo salah 18. Kelebihan dan kekurangan memahat menggunakan batu? kelebihan sangat melimpah , dapat ditemukan dimana² , murah , tahan lamakekuranganbahanya berat , proses buatnya sedikit sulit dan cukup lama 19. Teknik memahat dalam membuat patung berbahan kayu bertujuan untuk​Jawabanuntuk mengurangi bahan menggunakan benturan benda keras alat pahat terhadap bahan patung yang diolah. 20. teknik memahat dalam pembuatan patung berbahan kayu bertujuan untuk​JawabanMerupakan teknik untuk mengurangi bahan menggunakan benturan benda keras alat pahat terhadap bahan patung yang membantujangan lupa ikutiPenjelasansoal teknik memahat dalam pembuatan patung berbahan kayu bertujuan untukjawabanMerupakan teknik untuk mengurangi bahan menggunakan bantuan benda keras alat pahat terhadap bahan patung yang pembelajaranMapel SDkata kunci Teknik memahat, merakit, membentuk,butsir, modeling,corkode kategorisasi [tex] \sqrt[say56134]{semoga \ membantu } [/tex]

A KONSEP PENDIDIKAN SENI. Pendidikan seni merupakan saran untuk pengembangan kreativitas anak. Pelaksanaan pendidikan seni dapat dilakukan melalui kegiatan permainan. Tujuan pendidikan seni bukan untuk membina anak-anak menjadi seniman, melainkan untuk mendidik anak menjadi kreatif. Seni merupakan aktivitas permainan.

The plastic bottle is the material that hard to discard and takes a very long time until hundreds of years to decay and decompose. While disposal rate of plastic bottles was expected increasing up to millions of kilograms every year but only 23% are recycled and the rest are disposed of or discarded that can cause pollution due to long lifespan. Therefore, the main objective of our project is to build a fetch and spin’s machine capable of processing plastic bottles into new plastic products which is straps and rope. Firstly, the mechine is designed by scetching and turn into graphical picture using AutoCad. This machine works by continously pulling while cutting plastic bottles into long straps. In order to produce the plastic rope, it required a few line of produced straps with the same length to be twisted together into one single line of rope. Then, it will be tested with The Universal Testing Mechine to test the strength of different types of plastic rope produced. The results from the carried out experiment is quite suprisingly, it shows that the PET bottle plastic have high strength characteristic where Revive bottle got N/mm2, Mountain Dew bottle got N/mm2, Cocacola bottle got N/mm2, and 100 Plus bottle only got N/mm2 for some reasons maximum stress applied. This test result indicates that PET rope is almost as strong as the rope at the market which is 22 N/mm2 at the same saiz of cross section. Comparing the result of the test with trading the plastic bottle waste to the recycling fasilities, it is better for the bottle to be transforms into something more beneficial product such as rope. Even though the straps and rope needs some times to produce, the outcome of the product is far worth it. Furthermore, the profit provided by the recycling fasilites for the bottle waste has fall nowadays which is only 10 cents per kilogram. With a proper planning and understanding value machine can be commercialized at small or large scale because the capital used to produce this machine is low. Moreover, this machine is quite simple to operate and can be controlled by everyone. Even the product of rope produced from this machine is comparable to the rope products in the external market in terms of strength, marketability and uniqueness.

. 168 368 3 444 324 458 19 53

jelaskan kelebihan dan kekurangan kayu sebagai bahan dasar untuk memahat